CORONGSUKABUMI.com – Kolaborasi strategis antara Masyarakat Antifitnah Indonesia (MAFINDO) Bogor dan Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor kembali berlanjut.
Setelah sukses menyelenggarakan program perdana pada Juni lalu, keduanya kembali menggelar Kelas Kecerdasan Artifisial: AI Goes to School batch kedua.
Program ini dirancang untuk membekali para pendidik dengan keterampilan memanfaatkan teknologi AI, bukan sebagai pengganti, melainkan sebagai alat bantu untuk meningkatkan efisiensi dan kreativitas dalam mengajar.
Antusiasme puluhan guru dari berbagai sekolah di Kabupaten Bogor terlihat sepanjang pelatihan. Mereka diajak memahami perkembangan teknologi AI, etika penggunaannya di lingkungan sekolah, hingga bagaimana AI dapat menjadi “asisten” dalam mempermudah tugas-tugas administratif dan menciptakan metode pembelajaran yang lebih interaktif.
“Pelatihan ini adalah langkah penting untuk memastikan tenaga pendidik di Kabupaten Bogor semakin siap menghadapi era digital,” ujar Siswandi, Kepala Bagian Urusan Kepegawaian Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor.
“Guru tidak boleh tertinggal, justru harus menjadi pemimpin dalam pemanfaatan teknologi, dengan tetap menanamkan nilai-nilai karakter kepada siswa,” tambahnya.
Pelatihan kali ini menghadirkan dua trainer utama, Agung Sugandi dan Daud Bachtiar, yang memandu sesi praktik langsung. Para peserta diajak membuat perangkat ajar berbasis teknologi, berdiskusi, hingga melakukan simulasi penggunaan AI di dalam kelas.
Ahmad Ubaedillah, Koordinator MAFINDO Bogor, menegaskan bahwa program ini menjadi bukti nyata tingginya semangat belajar guru.
“Kami melihat semangat luar biasa dari guru-guru hari ini. AI bukanlah pengganti guru, melainkan alat untuk memperkuat kreativitas dan daya kritis dalam pembelajaran,” tuturnya.
Testimoni dari para peserta juga menunjukkan dampak positif dari kegiatan ini. Ayu Novitasari, salah satu peserta, mengungkapkan antusiasmenya terhadap materi yang disampaikan.
“Banyak sekali pengetahuan baru terkait pemanfaatan AI untuk mengefektifkan kegiatan pembelajaran di sekolah. Terima kasih tim penyelenggara, semoga sukses dan terus memberi manfaat bagi orang lain,” katanya.
Hal senada disampaikan Qoidatun Nikmah, Guru SMP AQL Islamic School.
“Pelatihannya sangat keren. Materinya sangat cocok untuk guru-guru yang dituntut terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Terima kasih Mafindo, sukses selalu,” ungkapnya.
Program AI Goes to School merupakan bagian dari inisiatif nasional MAFINDO yang didukung berbagai mitra strategis. Keberhasilan dua batch di Kabupaten Bogor diharapkan mampu melahirkan komunitas guru yang tidak hanya cakap teknologi, tetapi juga bijak dalam menggunakannya demi masa depan pendidikan yang lebih berkualitas.
Jadilah pendidik yang adaptif terhadap zaman, cerdas dalam informasi, dan bijak dalam teknologi. Mari bergerak bersama, menciptakan ruang belajar yang lebih adil, kreatif, dan penuh harapan.

 
									




