CORONGSUKABUMI.com – Pemerintah Kabupaten Sukabumi menerima bantuan kemanusiaan dari Bank Syariah Indonesia (BSI) bagi warga terdampak bencana banjir di Kecamatan Cisolok. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh BSI KCP Palabuhanratu kepada Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, di Kantor Kecamatan Cisolok, Jumat (14/11/2025).
Dalam penyaluran tersebut, BSI menyerahkan 150 paket peralatan memasak yang berisi kompor gas, selang regulator, tabung gas melon, dan rice cooker. Total nilai bantuan diperkirakan mencapai Rp100 juta.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menyampaikan apresiasi atas kepedulian BSI yang turut membantu masyarakat dalam masa pemulihan pascabanjir dan longsor.
“Kami berterima kasih atas simpati dan dukungan dari teman-teman BSI, baik dari Cabang Palabuhanratu maupun pusat. Bantuan ini sangat berarti bagi masyarakat yang terdampak. Semoga BSI semakin sukses dan keberadaannya membawa manfaat bagi warga,” ujarnya.
Ia menilai kontribusi BSI cukup signifikan dan mampu mempercepat pemulihan kebutuhan sehari-hari warga.
“Ini bentuk kepedulian yang luar biasa. Mudah-mudahan BSI semakin sukses, maju, dan membawa keberkahan,” tambahnya.
Brand Manager BSI KCP Palabuhanratu, Dedi Junaedi, menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan bagian dari Program Maslahat.
“Begitu ada laporan bencana, kantor pusat langsung menginstruksikan penyaluran bantuan. Kami di Cabang Palabuhanratu ditugaskan menyalurkan paket yang paling dibutuhkan warga, terutama perlengkapan memasak,” terangnya.
Ia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban warga terdampak banjir dan longsor.
Camat Cisolok, Okih Fazri Assidiq, melaporkan bahwa banjir berdampak pada sembilan desa, dengan beberapa wilayah mengalami kerusakan paling parah.
“Desa Cikahuripan, Cisolok, Karangpapak, Wangunsari, dan Sukarame termasuk kawasan yang paling terdampak. Bantuan ini akan kami distribusikan terlebih dahulu ke wilayah dengan dampak paling krusial,” tegasnya.
Pada kesempatan itu, Pemerintah Kabupaten Sukabumi bersama BSI juga menyerahkan bantuan secara simbolis kepada 15 orang warga terdampak bencana sebagai perwakilan penerima paket.
