KumpalanNEWS – Presiden terpilih Prabowo Subianto tengah mempertimbangkan sejumlah nama untuk mengisi posisi Duta Besar Republik Indonesia (RI) untuk Amerika Serikat (AS), yang telah kosong selama hampir dua tahun.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, saat ditemui awak media di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (23/5). Menurutnya, proses seleksi tengah berlangsung dan sudah ada beberapa kandidat yang dibahas bersama Presiden dan sejumlah menteri.
“Sudah ada beberapa nama yang sudah dibahas,” ujar Prasetyo.
Ia menambahkan, terdapat empat hingga lima nama yang tengah dipertimbangkan secara serius oleh Presiden Prabowo. “Insyaallah secepatnya beliau akan ambil keputusan. Empat sampai lima nama lah,” lanjutnya.
Prasetyo menjelaskan bahwa Presiden menginginkan kandidat yang memiliki kriteria tertentu, seperti kemampuan diplomasi yang mumpuni dan kapabilitas menjaga stabilitas hubungan dagang Indonesia-AS.
“Pengalaman tentunya. Pengalaman juga penting,” tegasnya.
Sebagai informasi, posisi Dubes RI untuk AS kosong sejak Rosan Perkasa Roeslani mengundurkan diri. Rosan sebelumnya menjabat Wakil Menteri BUMN dan kemudian menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
Kini, Rosan kembali masuk kabinet sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM dalam pemerintahan Prabowo Subianto, yang disebut sebagai Kabinet Merah Putih.***