Corongsukabumi.com – Pelatih anyar Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, resmi diperkenalkan oleh PSSI dalam konferensi pers di Hotel Mulia, Jakarta, Minggu (12/1/2025).
Mantan bintang Barcelona dan pelatih berpengalaman di Eropa ini ditugaskan tidak hanya sebagai juru taktik, tetapi juga memiliki peran penting dalam melobi pemain diaspora berbakat untuk memperkuat skuad Garuda.
Kluivert mengaku telah menjalin komunikasi dengan beberapa pemain diaspora potensial agar bersedia membela Timnas Indonesia dalam kualifikasi putaran ketiga Piala Dunia 2026.
Salah satu nama yang disebutkan Kluivert adalah Jairo Riedewald, gelandang bertahan Royal Antwerp asal Belanda yang pernah bermain untuk Crystal Palace di Liga Inggris.
“Secara personal saya sudah berbicara dengan beberapa pemain yang bisa bergabung dan dinaturalisasi. Saya cukup sibuk karenanya. Kami mencoba merekrut Jairo secepat mungkin,” ujar Kluivert.
Kluivert Diberi Peran Ganda
Exco PSSI, Arya Sinulingga, menegaskan bahwa Kluivert memiliki peran ganda: sebagai pelatih utama dan sebagai perekrut pemain keturunan berkualitas tinggi.
“Dengan level pelatih seperti Kluivert, dia akan bisa melobi pemain-pemain diaspora yang selama ini sulit dibujuk,” kata Arya dalam sebuah siniar YouTube, Jumat (10/1/2025).
Arya menjelaskan bahwa pendekatan langsung dari pelatih sekelas Kluivert diharapkan mampu menarik minat pemain diaspora kelas atas untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.
Pengaruh Kluivert terhadap Pemain Diaspora
Arya juga menyinggung pola pikir pemain diaspora yang terbiasa dengan budaya sepak bola Eropa. Dengan latar belakang Kluivert yang pernah menjadi direktur teknis di klub-klub besar seperti PSG dan Ajax Amsterdam, diharapkan para pemain diaspora akan lebih menghormati dan mempercayai kepemimpinannya.
“Mayoritas pemain diaspora berdarah Indonesia berasal dari Belanda, dan ini memudahkan Kluivert untuk berkomunikasi dengan mereka,” tambah Arya.
Keberadaan pelatih berpengalaman seperti Kluivert juga diyakini dapat meningkatkan kualitas permainan para pemain Timnas Indonesia.***