JUBIRTVNEWS.COM – Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) Wilayah Bogor resmi meluncurkan program Kelas Kecerdasan Artifisial (AI Goes to School) sebagai langkah strategis membentuk sosok guru masa depan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi, sekaligus bijak dalam mengelolanya pada Senin(30/6/2025). Program ini merupakan bagian dari inisiatif nasional MAFINDO yang menargetkan pendampingan terhadap 10.000 guru di 40 kota di Indonesia dalam waktu 18 bulan ke depan.
Program ini mendapat dukungan penuh dari mitra strategis internasional seperti Google.org, Asian Venture Philanthropy Network (AVPN), dan Asian Development Bank (ADB). Di wilayah Bogor, pelaksanaan program turut didukung oleh Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Banten dan Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, untuk memastikan pelaksanaannya kontekstual dan efektif di tingkat lokal.
65 Guru Ikuti Pelatihan Perdana di Bogor
Sebagai kegiatan perdana di wilayah Bogor, MAFINDO menggelar pelatihan berbasis teknologi yang komprehensif dan aplikatif di Gedung BGP Banten. Sebanyak 65 guru dari berbagai sekolah di Kabupaten Bogor mengikuti pelatihan dengan penuh antusiasme.
Selama pelatihan, para peserta diajak memahami berbagai aspek penting kecerdasan artifisial, di antaranya, Dasar-dasar teknologi AI dan potensinya dalam Pendidikan, Etika dalam pemanfaatan AI di lingkungan sekolah, Teknik Manajemen Prompt, Pemanfaatan AI untuk pembelajaran kreatif, Pengelolaan kelas berbasis teknologi, hingga Efisiensi administrasi guru dengan dukungan AI.
Para peserta juga mendapat akses ke Learning Management System (LMS) milik Mafindo Institute untuk melanjutkan proses pembelajaran secara fleksibel dan berkelanjutan.
Lebih dari Sekadar Teknologi
Kegiatan ini dirancang bukan hanya untuk mengenalkan teknologi, tetapi juga sebagai ruang refleksi dan pertumbuhan bersama. Guru didorong untuk menyadari peran pentingnya di era digital bukan hanya sebagai penyampai kurikulum, tetapi sebagai penjaga nalar kritis dan penuntun cara berpikir generasi masa depan.
Oleh karena itu, program AI Goes to School dirancang sebagai ruang belajar bersama bukan hanya untuk mengenal kecerdasan artifisial, tetapi juga untuk bertumbuh, beradaptasi, dan merefleksikan kembali makna menjadi pendidik di era digital.
Melalui kelas ini, para peserta didorong untuk memahami peran dan potensi AI dalam dunia pendidikan dan literasi digital, tidak hanya sebagai alat bantu, tetapi juga sebagai ruang etis yang menuntut kebijaksanaan dalam penggunaannya.
Suara Para Penggerak
Sejumlah tokoh dan perwakilan turut memberikan dukungan dalam peluncuran ini:
Akmalia, Trainer Mafindo Bogor:
“Program ini bukan sekadar tentang teknologi, tetapi tentang bagaimana guru bisa beradaptasi dan memanfaatkannya secara bijak demi pembelajaran yang lebih bermakna dan efisien.”
Nurananda, PIC AI Goes to School Mafindo Wilayah Bogor:
“Kami berharap ini menjadi titik tolak terbentuknya komunitas guru berbasis AI yang terus belajar, berbagi, dan menginspirasi satu sama lain.”
Dewi Setiawati, Perwakilan BBGP Jawa Barat:
“Kegiatan ini semoga tidak berhenti di satu hari, tapi menjadi awal dari gerakan berkelanjutan. Guru adalah agen perubahan yang mampu menjadi penggerak literasi digital di sekolah masing-masing.”
Belajar, Terinspirasi, dan Bergerak Bersama
Kegiatan ini dirancang untuk tidak hanya memberikan teori, tetapi juga pengalaman praktik yang menyenangkan. Peserta mengikuti sesi ice breaking, diskusi kelompok, dan pelatihan langsung dengan modul dan LMS. Sebagai bentuk apresiasi, peserta juga menerima sertifikat, kaos, tumbler, konsumsi lengkap, serta kesempatan meraih doorprizemenarik.
“Kami melihat semangat luar biasa dari para guru hari ini. Mereka bukan sekadar peserta, tapi pelopor perubahan dalam cara mengajar, berpikir, dan membimbing generasi yang hidup di era teknologi.” ujar Ahmad Ubaidillah, Koordinator Wilayah Mafindo Bogor
Suara dari Peserta
Salah satu peserta, Puti dari IGI Kota Bogor, mengungkapkan kesan positifnya:
“Pengalaman belajar yang sangat menarik. Alhamdulillah, ilmunya bisa langsung saya aplikasikan untuk perangkat ajar di tahun ajaran baru. Materinya bagus, narasumbernya interaktif, sound jelas, panitia sigap. Semoga ke depan waktunya bisa lebih panjang atau disesuaikan per sesi.”
Berlanjut sebagai Gerakan Komunitas Program AI Goes to School akan terus berjalan dalam beberapa batch ke depan. Para peserta batch perdana diharapkan dapat berkontribusi sebagai fasilitator atau relawan inspiratif, sehingga semangat belajar dan berbagi tidak berhenti pada satu pertemuan, melainkan tumbuh menjadi komunitas pembelajar yang hidup dan berdampak.
Sebagai organisasi masyarakat sipil yang berkomitmen terhadap literasi digital, anti-hoaks, dan edukasi publik, MAFINDO percaya bahwa pendidikan yang melek teknologi dan beretika adalah fondasi bangsa yang kuat.
MAFINDO Bogor mengajak seluruh guru untuk menjadi bagian dari perubahan. Jadilah pendidik yang adaptif terhadap zaman, cerdas dalam informasi, dan bijak dalam teknologi. Mari bergerak bersama, menciptakan ruang belajar yang lebih adil, kreatif, dan penuh harapan.
Sumber: siaran pers
