Beranda / Peristiwa / Nelayan Tegalbuleud Diduga Terseret Ombak Saat Menjala, Tim Gabungan Lakukan Pencarian

Nelayan Tegalbuleud Diduga Terseret Ombak Saat Menjala, Tim Gabungan Lakukan Pencarian

JUBIRTVNEWS.COM – Seorang nelayan asal Desa Tegalbuleud, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, dilaporkan hilang setelah diduga terseret ombak saat menjala ikan di pesisir selatan Tegalbuleud, Minggu (12/10/2025) dini hari.

Korban diketahui bernama Karom (46), warga Kampung Citamiang. Ia berangkat melaut sekitar pukul 02.30 WIB seorang diri dari saung tempat nelayan biasa berkumpul.

Biasanya, sekitar pukul 06.00 WIB korban kembali untuk mengambil mesin perahu milik nelayan lain. Namun pada pagi itu ia tak kunjung muncul. Sekitar pukul 07.00 WIB, nelayan setempat Suhaemi (35) menemukan senter kepala milik korban di tepi pantai, sekitar 150 meter ke arah barat dari lokasi aktivitasnya.

Baca Juga :  Nelayan Hilang di Pantai Tegalbuleud Ditemukan Tewas 7 Kilometer dari Lokasi Terseret Ombak

“Dia tidak datang seperti biasa. Setelah dicari, kami menemukan senter, motor, dan tasnya di pantai,” kata Suhaemi.

Dari lokasi, ditemukan pula sepeda motor dan tas selempang berisi telepon genggam serta uang tunai. Informasi dari warga menyebutkan, korban memiliki riwayat penyakit epilepsi, yang dilaporkan kambuh dua kali sehari sebelum kejadian. Diduga penyakit tersebut kembali kambuh saat korban menjala ikan, membuatnya terpeleset dan terseret ombak.

Baca Juga :  UPTD Dalduk Surade Gelar Lokakarya Mini, Perkuat Kolaborasi Pengasuhan Anak Lewat Program TAMASYA

Kasi Trantib Kecamatan Tegalbuleud, Sumarna, membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Benar, ada seorang nelayan hilang diduga terseret ombak. Saat ini tim gabungan bersama nelayan setempat masih melakukan pencarian,” ujarnya.

Baca Juga :  Terseret Ombak, Wisatawan Asal Jakarta Timur Hilang di Pantai Kebon Kalapa Cisolok Sukabumi

Pihak Forkopimcam Tegalbuleud dan aparat terkait sudah berada di lokasi untuk menelusuri jejak korban serta mengamankan barang-barang miliknya.

“Kami berkoordinasi dengan BPBD dan para nelayan memperluas area pencarian. Kami imbau nelayan untuk lebih waspada, perhatikan cuaca, dan pastikan kondisi kesehatan sebelum melaut,” tambah Sumarna.

Hingga berita ini diturunkan, korban masih dalam pencarian oleh tim gabungan dan masyarakat setempat.

Tag:

Berita Video

Berita Terbaru

Pos-pos Terbaru

error: Content is protected !!