Pesan Keras Kluivert: Pemain Timnas Harus Aktif Bermain di Klub

Patrick Kluivert tegaskan seleksi pemain Timnas Indonesia akan fokus pada menit bermain di klub. Siapa yang siap memenuhi tantangan ini? | Foto: Instagram.com/@patrickkluivert9

Corongsukabumi.com – Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, resmi diperkenalkan oleh PSSI dalam sebuah konferensi pers di Jakarta.

Dalam pengantarnya, Kluivert menekankan kriteria utama bagi para pemain yang akan dipilihnya ke dalam skuad Garuda.

Salah satu fokus utama yang disampaikannya adalah pentingnya pengalaman dan menit bermain pemain di klub masing-masing.

Menurut Kluivert, kondisi kebugaran pemain tidak hanya ditentukan oleh latihan, tetapi juga seberapa sering mereka bermain di klubnya.

“Seorang pemain bisa mengatakan dirinya fit, tetapi apa artinya fit jika mereka tidak mendapatkan waktu bermain yang cukup di timnya?” ujar pelatih asal Belanda tersebut.

Seleksi Berdasarkan Performa dan Komunikasi

Dalam sesi konferensi pers itu, Kluivert juga menegaskan bahwa seleksi pemain tidak hanya bergantung pada sesi latihan.

Baca Juga :  Jordi Cruyff Resmi Jadi Penasihat Teknis Timnas Indonesia, PSSI Ingin Bangun Sepak Bola Nasional

“Fokus utama kami bukan hanya pada latihan di lapangan. Pemain harus benar-benar memperhatikan kebugaran mereka, berbicara dengan pelatih fisik, serta aktif berkomunikasi dengan tim pelatih,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa setiap pemain berasal dari klub dengan kondisi berbeda, sehingga komunikasi antara pemain dan tim pelatih menjadi krusial dalam menentukan strategi tim nasional.

Perjuangkan Menit Bermain di Klub

Lebih lanjut, Kluivert memberikan pesan kepada para pemain Timnas Indonesia untuk memperjuangkan waktu bermain di klub.

“Kami akan memeriksa seberapa banyak mereka bermain di klub. Ini penting karena menit bermain menunjukkan konsistensi dan kedisiplinan mereka dalam menjaga kebugaran,” tegasnya.

Pemain dengan Menit Bermain Minim

Berikut beberapa pemain yang sebelumnya pernah memperkuat skuad Garuda, namun sempat mengalami kesulitan mendapatkan menit bermain di klubnya:

Baca Juga :  Prabowo Sambangi Timnas Sebelum Lawan Bahrain, Indonesia Raih Kemenangan Krusial!

1. Marselino Ferdinan – Marselino baru menjalani debut bersama Oxford United pada musim 2024, setelah sebelumnya hanya bermain tujuh kali di KMSK Deinze tanpa banyak kontribusi berarti.

2. Pratama Arhan – Bek Garuda ini hanya bermain selama 4 menit sepanjang musim 2024 bersama Suwon FC. Sebelumnya, ia juga kesulitan mendapatkan menit bermain di Tokyo Verdy, dengan hanya tampil empat kali selama musim 2022-2023.

3. Nathan Tjoe A On – Gelandang Swansea City ini baru bermain tiga kali pada musim 2024-2025. Sebelumnya, ia dipinjamkan ke SC Heerenveen, tetapi hanya mendapatkan empat kali kesempatan tampil.

Komitmen Kluivert: Persatuan Kunci Menuju Prestasi

Baca Juga :  Ranking FIFA Melonjak! Timnas Indonesia Naik 7 Peringkat Usai Kalahkan Bahrain, STY Ikut Happy

Kluivert juga menegaskan bahwa selain aspek teknis, kebersamaan tim dengan suporter menjadi elemen penting dalam mencapai hasil maksimal. “Yang terpenting adalah semua pihak bersatu, mulai dari pemain, tim pelatih, federasi, hingga para suporter,” tutupnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!