Sinergi Pemkab Sukabumi dan Stakeholder, Pasar Murah Dorong Ekonomi Rakyat

Operasi pasar murah digelar Pemkab Sukabumi di Parungkuda, stabilkan harga dan bantu masyarakat. | Fb/Pemerintah Kabupaten Sukabumi

CORONG SUKABUMI – Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin), bekerja sama dengan berbagai instansi dan stakeholder, menggelar operasi pasar murah di Lapang Palagan Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Jumat (9/5/2025).

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Sukabumi, H. Andreas, serta dihadiri oleh sejumlah pejabat dinas terkait seperti Kadisdagin, Kadiskominfosan, Kadis Peternakan, Kadis Perikanan, Dinas Kesehatan, Disdukcapil, para kepala bagian, Forkopimcam, Baznas, pelaku UMKM, dan tamu undangan lainnya.

Operasi pasar murah ini merupakan langkah konkret Pemkab Sukabumi dalam menjaga stabilitas harga dan memastikan ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat. Wakil Bupati Andreas menyampaikan apresiasinya atas sinergi semua pihak yang telah mendukung suksesnya acara ini.

Baca Juga :  Bencana Sukabumi: 8.244 Jiwa Terdampak, Pemulihan Dipercepat

“Kita memahami bahwa fluktuasi harga pangan kerap menjadi beban bagi masyarakat. Kegiatan ini diharapkan mampu meringankan pengeluaran dan menjaga daya beli warga,” ujar Andreas.

Ia juga menekankan bahwa kegiatan ini sejalan dengan misi pembangunan daerah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan melalui pengembangan agroindustri dan pariwisata.

Baca Juga :  Bupati Sukabumi Apresiasi Program Pepetek, Komitmen Tingkatkan Fasilitas dan SDM Kesehatan

Camat Parungkuda, Kurnia Lismana, mengungkapkan bahwa masyarakat merespons positif kegiatan ini, yang mencerminkan manfaat langsung yang dirasakan warga. Kepala Disdagin Kabupaten Sukabumi, Dani Tarsoni, menambahkan bahwa operasi pasar murah adalah wujud ikhtiar bersama dalam menjaga kestabilan harga dan aksesibilitas kebutuhan pokok.

Rangkaian acara dilanjutkan dengan pemberian bantuan kepada anak yatim, lansia, dan penyintas bencana alam, serta penyerahan dokumen kependudukan seperti kartu keluarga dan akta kelahiran. Kegiatan juga mencakup peninjauan stan layanan UMKM, layanan kesehatan, dan administrasi kependudukan.”**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!