Geopark Ciletuh Mendunia: Evaluator Tiongkok dan Slovenia Apresiasi Kinerja Sukabumi

Evaluator UNESCO puji kemajuan CPUGGp, Pemkab Sukabumi optimis raih green card. | Fb/Pemerintah Kabupaten Sukabumi

CORONG SUKABUMI – Evaluator UNESCO Global Geopark (UGGp) asal Tiongkok dan Slovenia memberikan apresiasi tinggi atas upaya Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam memenuhi rekomendasi terkait pengelolaan Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp).

Dalam kunjungannya ke Pendopo Sukabumi, Senin (30/6/2025), Zhang Chenggong dari Tiongkok mengungkapkan kekagumannya terhadap kemajuan yang telah dicapai oleh Pemkab Sukabumi. Dari 18 rekomendasi saat revalidasi pertama, kini tersisa hanya tiga rekomendasi.

“Sudah banyak yang dilakukan. Upaya besar telah dilaksanakan. Ini warisan geologi yang luar biasa,” ujar Zhang. Ia menekankan bahwa tidak ada geopark yang sempurna, dan evaluasi ini bertujuan untuk peningkatan, bukan penilaian semata. “Setelah visitasi, kita akan berdiskusi agar geopark ini lebih baik lagi,” tambahnya.

Baca Juga :  Konsisten Kelola Keuangan, Sukabumi Pertahankan Predikat WTP 2024

Senada dengan Zhang, evaluator asal Slovenia, Bojan Rezun, juga menyampaikan apresiasi dan antusiasmenya terhadap CPUGGp. Ia menyatakan akan menghabiskan waktu 3 hingga 4 hari ke depan untuk menjelajahi keindahan kawasan tersebut.

“Semoga kami bisa terus mendampingi pengembangan geopark ini di masa mendatang,” ungkap Bojan.

Bupati Sukabumi, H. Asep Japar, dalam sambutannya menyampaikan bahwa CPUGGp merupakan kebanggaan masyarakat Sukabumi dan Palabuhanratu sejak ditetapkan sebagai anggota UGGp pada 17 April 2018.

Baca Juga :  DPRD Kabupaten Sukabumi Sahkan Raperda Strategis, Perkuat Regulasi Daerah

“Pemerintah terus mengagendakan pembangunan di kawasan geopark, mencakup infrastruktur, ekonomi, dan SDM, dengan tetap menjaga keberagaman hayati, geologi, dan budaya,” jelasnya.

Ia menambahkan, pembangunan CPUGGp selaras dengan misi daerah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan berbasis agroindustri dan pariwisata. Kolaborasi unsur pentahelix juga menjadi kunci dalam memenuhi rekomendasi UNESCO.

“Semoga revalidasi berjalan lancar dan CPUGGp kembali meraih green card,” pungkas Bupati Asep.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!