CORONG SUKABUMI – Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Sukabumi menegaskan pentingnya pencak silat sebagai warisan budaya yang harus dilestarikan. Seni bela diri tradisional ini tidak hanya mengajarkan teknik bertarung, tetapi juga membentuk karakter dan menjaga nilai-nilai budaya bangsa.
Menurut Kepala Bidang Olahraga Disbudpora Sukabumi, Erwin Adam Ridwan, pencak silat memiliki empat aspek utama, yaitu mental dan spiritual, seni, bela diri, serta olahraga. Keempat aspek ini menjadikan pencak silat unik dan berperan penting dalam membangun generasi muda yang tangguh dan berprestasi.
“Pencak silat tidak hanya tentang teknik bertarung, tetapi juga tentang pembentukan karakter, disiplin, dan sportivitas. Ini adalah bagian dari identitas budaya yang harus terus diwariskan kepada generasi muda,” ujar Erwin.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa dengan kemajuan teknologi dan pesatnya media sosial, pencak silat perlu lebih dikenalkan secara digital agar tetap relevan dan menarik bagi generasi muda.
Disbudpora Sukabumi berharap berbagai festival dan kompetisi pencak silat dapat menjadi ajang pelestarian budaya sekaligus mencetak atlet berbakat yang mampu membawa nama baik daerah hingga tingkat nasional maupun internasional.***